Sabtu, 24 Mei 2025
Ekonomi

Gubernur Sultra ASR Didampingi Bupati Koltim Menggelar Launching Wisata Kuliner Sorume di Koltim

Koltim, Obor-Sultra.com – Usai meresmikan gerbang batas Konawe – Koltim, Bupati Kolaka Timur Abd Azis SH MH bersama Wakil Bupati Kolaka Timur, Yosep Sahaka S Pd M Pd,  mendampingi Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka SE MM beserta rombongan untuk melanjutkan agenda berikutnya dalam launching Wisata Kuliner Sorume UMKM Koltim di Kelurahan Rate-rate, Kecamatan Tirawuta pada, Kamis (13/03/2025).

Kegiatan tersebut, menjadi salah satu momen penting dalam rangka mempromosikan kuliner lokal dan pemberdayaan UMKM di Wilayah Kolaka timur.

Setibanya di lokasi, Bupati Koltim Abd Azis dan Wakil Bupati Yosep Sahaka mendampingi Gubernur Sultra dan rombongan dengan mengelilingi dan berinteraksi langsung dengan para pedagang UMKM, serta menyiapkan dari beragam hidangan yang disediakan untuk masyarakat yang hadir dalam puasa bersama.

Antusiasme warga sangat tinggi, terlihat dari banyaknya pengunjung yang mengabadikan momen berfoto bersama Gubernur Sultra, hingga menyebabkan lokasi UMKM dipadati pengunjung hari ini.

Acara ini resmi dibuka dengan pemukulan gong oleh Gubernur Sultra, Andi Sumengerukka yang didampingi oleh Bupati Kolaka Timur dengan menandai dimulainya Wisata Kuliner Sorume sebagai agenda utama  UMKM di Kolaka Timur.

Setelah kegiatan tersebut, Gubernur Sultra, bersama Bupati dan Wakil Bupati Koltim beserta rombongan, melanjutkan perjalanan menuju Rumah Jabatan Bupati (Rujab) di Desa Matabondu Kecamatan Tirawuta untuk berbuka puasa dan makan malam bersama.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Andi Sumengerukka dalam dalam jumpa persnya seusai makan malam, Ia menjelaskan bahwa Safari Ramadhan kali ini sangat penting sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan wisata kuliner serta pemberdayaan UMKM di Kolaka Timur.

“Safari Ramadhan kali ini memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung pengembangan wisata kuliner dan pemberdayaan UMKM di Koltim. Kegiatan ini tidak hanya memberikan ruang bagi masyarakat untuk berbagi kebahagiaan selama bulan suci Ramadhan, tetapi juga memperkenalkan beragam kuliner khas daerah yang menjadi daya tarik bagi khalayak orang banyak,” ujar Gubernur Andi Sumangerukka.

Lebih lanjut, Gubernur menekankan, bahwa produk kuliner lokal harus diperkenalkan lebih luas, baik kepada masyarakat setempat maupun dari luar daerah. Kolaborasi antara Pemerintah Daerah dan UMKM ini diharapkan dapat meningkatkan visibilitas produk lokal, yang pada gilirannya akan memperkuat perekonomian lokal.

Ia juga menambahkan, bahwa Launching Wisata Kuliner Sorume merupakan momen yang tepat untuk memperkenalkan produk lokal, yang tidak hanya bernilai budaya tetapi juga memiliki potensi ekonomi yang besar bagi masyarakat.

Ditempat yang sama, Bupati Koltim, Abd Azis menyampaikan, rencana strategis untuk menjadikan Wisata Kuliner Sorume UMKM Koltim sebagai agenda tahunan.

“Kami berencana untuk menjadikan Wisata Kuliner Sorume sebagai acara tahunan yang berkelanjutan. Selain itu, kami juga berupaya memperluas promosi dan kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk sektor swasta untuk meningkatkan kualitas dan daya tarik wisata kuliner di Sorume,” ujar Abd Azis.

Bupati Kolaka Timur juga menekankan, pentingnya pengembangan infrastruktur dan fasilitas pendukung serta pemberdayaan UMKM, agar terus berinovasi untuk menarik lebih banyak peminat.

“Dengan langkah-langkah ini, kami berharap Wisata Kuliner Sorume dapat terus berkembang menjadi acara tahunan yang dapat menarik perhatian dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah,” tambahnya.

Diharapkan, dampak jangka panjang dari kegiatan ini adalah terciptanya ekosistem ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat Koltim khususnya bagi pelaku UMKM. Bupati Koltim juga optimis, bahwa dengan meningkatnya jumlah pengunjung yang datang, baik untuk menikmati kuliner lokal maupun produk kreatif dari UMKM Koltim akan tercipta lapangan kerja baru, peningkatan pendapatan masyarakat dan peluang pasar yang lebih luas bagi produk lokal.

“Melalui pemberdayaan UMKM, kami berharap produk lokal semakin dikenal, dihargai dan memberikan manfaat langsung bagi perekonomian masyarakat. Kami juga berharap Koltim akan semakin dikenal sebagai daerah yang kaya akan potensi wisata kuliner dan kerajinan lokal, yang mampu bersaing dengan daerah lain,” tutup Bupati. (Tim).



Baca Juga